Pages

ang
 

Minggu, 13 Januari 2019

LAP MICROFIBER

0 komentar

Bersih-bersih rumah wajib dilakukan secara teratur demi menjaga kesehatan seluruh penghuni rumah, dan demi memelihara penampilan tempat tinggal kita. Dalam aktivitas membersihkan rumah kita bukan hanya membutuhkan obat pembersih, namun juga kain lap untuk menghapus noda, debu, dan kotoran. Akan tetapi sering kali kain lap katun yang biasa kita pakai tidak bisa membersihkan kotoran secara sempurna, sehingga aktivitas bersih-bersih rumah jadi sia-sia dan memerlukan lebih banyak waktu karena harus dilakukan pembersihan ulang. Kita perlu mempertimbangkan pemilihan alat pembersih yang tepat, mampu membersihkan segala macam kotoran dengan sekali usap, dan mudah dibersihkan. Pada artikel kali ini homify menawarkan satu piranti pembersih yang sangat beragam kegunaannya, yaitu lap microfiber. Apakah keunggulan lap microfiber dibandingkan lap kain, dan bagaimana cara merawatnya? Mari simak di bawah


PERBEDAAN LAP MICROFIBER DENGAN LAP LAINNYA
  • Mengandung jutaan serat Microfiber yang super halus.
  • Bisa digunakan dalam keadaan basah & Kering.
  • Dapat dilipat berulang sampai 8 lipatan, sehingga dapat digunakan 8 kali membersihkan berbagai permukaan tanpa berhenti.
  • Lembut dan Nyaman saat digunakan.

CARA MERAWAT LAP MICROFIBER
1. Segera cuci lap microfiber setelah digunakan, karena kain microfiber yang kotor bisa menggores permukaan benda yang dibersihkan. Gunakan sedikit deterjen tanpa bau dan tidak mengandung bahan pewarna. Jangan gunakan bahan pemutih untuk mencucinya, karena bahan kimia dalam pemutih bisa merusak serat microfiber. Penggunaan softener dan pewangi pakaian untuk mencuci kain microfiber juga tidak disarankan. Bila kain microfiber baru saja dipakai untuk membersihkan area yang sangat kotor, gunakan air hangat untuk mencucinya dan rendam selama satu jam sebelum dikucek atau dicuci dengan mesin cuci. Jangan gunakan air panas atau air mendidih untuk mencuci kain microfiber, karena serat microfiber bisa meleleh atau terbakar bila terpapar temperatur yang terlalu tinggi. 
2. Cuka adalah bahan pembersih alami yang sangat ampuh, namun tidak disarankan mencuci kain microfiber dengan larutan cuka, jeruk nipis, atau bahan pembersih alami lainnya. 
3. Cuci kain microfiber secara terpisah, baik bila dicuci dengan tangan atau mesin cuci. Hal ini karena kain microfiber mampu menyerap segala jenis kotoran. Bila dicuci bersamaan dengan kain lap lainnya, ada kemungkinan kotoran dari kain lap itu menempel di kain microfiber. Gunakan durasi paling singkat bila mencuci kain microfiber dengan mesin cuci. 
4. Keringkan kain microfiber yang telah dicuci dengan cara dijemur di tempat teduh. Jangan menjemur kain microfiber di bawah sinar matahari langsung, karena panas matahari yang terlalu menyengat bisa merusak serat microfiber. Mengeringkan kain microfiber dengan pengering tidak dianjurkan. 
5. Sesuaikan penggunaan kain microfiber untuk tiap keperluan yang berbeda. Kain lap microfiber untuk membersihkan meja dapur sebaiknya tidak digunakan untuk membersihkan perabotan, demikian juga sebaliknya. Kain microfiber untuk membersihkan sisa air pada kendaraan bermotor sesudah dicuci sebaiknya juga berbeda. 
6. Kain microfiber bisa tahan sampai 100 kali pencucian. Bila tekstur kain microfieber sudah tidak kasar dan mulai terasa seperti lap basah biasa, ini pertanda Anda harus membeli kain lap microfiber baru. 

Sekian untuk artikel kali ini mengenai lap microfiber jika anda berminat untuk membeli produk microfiber terbaik bisa anda klik disini
                                                                                          Sumber : https://www.homify.co.id


0 komentar:

Posting Komentar